BAHAGIANYA TINGGAL DI NEGARA “EMBUH”

Mari kita awali dengan membaca lafadz basmallah…. Bismillaahirrohmaanirrohim…

matur nuwun tam (baja hitam).. sudah menyemangati… lain kali aku mbonceng montormu yah!

Semoga dengan pembacaan lafadz tadi, di hari Sabtu yang menawan ini kita semua diberikan keberkahan hidup, keselamatan, rezeki yang melimpah, kesehatan, serta kebahagiaan tentunya. Amiin.

Pemirsah yang gagah dan berani, pada kesempatan pagi ini saya akan sedikit bercerita tentang perjalanan berangkat kerja saya yang penuh dengan perjuangan yang berdarah-darah dan bernanah-nanah. Pokoknya, troubleshooting pisan! *ngomong ndak jelas kek gitu… Sarapan bangkai kucing ya mas? -KAMFRET!!!-

Begini ceritanya…..
Setiap hari saya berangkat dan pulang kerja menggunakan sepeda motor. Untuk selanjutnya saya sebut biker saja. Ya biar kelihatan setile pol kaya kuwe!

Salah satu kebahagiaan sebagai biker, bahwasanya saban hari makin banyak saja bikers-bikers baru yang muncul di dunia persilatan dan perkebunan. Hehehe… Kok tahu mas? Ya dari wajahnya tentunya. Setiap hari kan saya jalan, jadi ya sedikit paham dengan “teman-teman” jalanan saya.

Bukan dari wajahnya saja kok, yang saya rasakan sebagai biker, makin hari makin banyak saja motor-motor di jalanan yang saya lalui. Selain itu, feeling so good saya juga berbisik kalau jumlah volume mobil di jalan yang setiap hari saya lalui juga semakin banyak. Alhasil, perjalanan-pun menjadi panjaaaaang dan lamaaaaaa…. *tidak PELTUR (Nempel langsung manturrr) #Hahahaahhay

Jujur secara statistik maupun secara zaskia gothik, saya tidak tahu persis jumlah kenaikannya berapa. Namun yang bikin saya ternganga dan terbata-bata adalah ketika saya bertemu dengan salah satu kepala toko sepeda motor pada salah satu dealer terkemuka di kota Purwokerto ini.

Bagaimana saya tidak ternganga dan terbata-bata, lah wong jumlah sepeda motor yang terjual setiap bulannya mendekati 40-an geluntung. *WE O WE… WOW!

Mari kita kalkulasi dengan menggunakan ibu jari. Taruhlah sebulan cuman 30 motor, kalau setahun sudah ada berapa motor baru tuh? ITU BARU SATU TOKO DAN SATU MERK MOTOR!!! Kalau seluruh merk motor kita hitung….. Berapa coba hai penduduk yang budiman?

Belum lagi mobilnya 😉

Dan inilah bahagianya tinggal di negara embuh itu, Walaupun volume kendaraan makin naik, namun jalan raya tidak pernah naik. Diemmm aja kek gitu… Kayak jomblo yang baru saja ditolak sama embah-embah! Asyik kan?

So, berbahagialah tinggal di negara embuh. Karena disana benar-benar …. embuhhhh lah…..

Dampak tidak perlu dipikirkan! Hahahaaaa….

Sekian laporan dari tempat kejadian perkara. Akhirnya saya ucapkan, semoga kebahagiaan senantiasa mendampingi sampeyan-sampeyan yang hidup di negeri embuh ini. Ingat, wrong or wright is our country. Benar ataupun salah, ini adalah negara kita.

“Iya ndak mas? “

“alaahhhh embuhhhh!!!!

Leave comment

Your email address will not be published. Required fields are marked with *.